Makna Mistis Calonarang, Implementasi Budaya Bali yang Bernilai Tinggi
Selain terkenal akan keindahan wisatanya, Bali juga memiliki keragaman budaya yang masih dilestarikan sampai saat ini, salah satunya pertunjukan Calonarang.
Calon arang adalah pertunjukan masyarakat Hindu-Bali yang diperkirakan muncul pada tahun 1825 pada masa kejayaan Klungkung di pulau Dewata.
Budaya itu terus dilestarikan sebagai salah satu persembahan atau ritual keagamaan.
Pertunjukan Calonarang di Bali, menceritakan kisah seorang janda bernama Calon Arang penguasa ilmu hitam yang menyembah Dewi Durga. Kehadirannya menyebabkan rakyat terserang bala penyakit dan dari Calonarang inilah yang menjadi asal-usul legenda Leak di Bali.
Berlatar era Prabu Airlangga (1009-1042) dari Kerajaan Kahuripan di Jawa Timur. ritual atau pertunjukan Calonarang ini dipercaya masyarakat Bali untuk menolak bala/penyakit.
Dengan disuguhkan pertunjukan penusukan senjata tradisional “Keris” yang nyata dalam tubuh yang sudah dikuasai roh leluhur. Lokasi yang dapat kamu jumpai untuk menonton pertunjukan ini biasanya di beberapa desa di Bali pada saat pemujaan tertentu.
Baca juga: Desa Selamanik Ciamis Raih Juara 3 Desa Wisata Nasional
Atraksi atau pertunjukan Calonarang menciptakan sensasi mencekam. Tak heran jika sebagian besar wisatawan mancanegara maupun lokal menyoroti keunikan Bali itu.
Pertunjukan Calonarang Bali, Penonton Dilarang Pulang Sebelum Selesai
Pertunjukan ini biasanya dimulai pada pukul 6 sore setelah prosesi ritual sebelumnya saat matahari akan terbenam hingga tengah malam.
Dalam bahasa Bali disebut dengan “SANDIKALA”. Menariknya, di tengah peristiwa penusukan “KERIS” tersebut, siapa sangka tidak ada satupun pelaku yang terluka.
Hal ini dikarenakan yang kesurupan diartikan sebagai orang yang dihormati oleh nenek moyang atau dewa. Kata lain “METAKSU” atau orang yang mempunyai keimanan atau penghayatan yang tinggi.
Yang lebih menegangkan lagi seseorang tidak diperkenankan pulang tengah malam saat menonton pentas tersebut tatkala alur cerita belum berakhir.
Banyak yang berasumsi seperti halnya ilmu hitam sedang berkeliaran, diikuti makhluk halus, dan masih banyak lagi hal-hal mistis yang belum terungkap lainnya. Hal ini membuat penggemar kisah seram untuk mempublikasikan. Itulah ulasan seputar Calonarang di Bali, yang kini masih eksis dipertunjukan kepada masyarakat. (Annisa Salsabila Rosidi)